"Mereka (Ha Noi T&T) tampil lebih disiplin dan mampu mengantisipasi setiap serangan kita," tutur Bustomi, usai laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan tersebut.
Menurut pria yang akrab disapa Cimot tersebut, sebenarnya permainan di atas lapangan antara Arema dan Ha Noi cukup berimbang. Namun, diakuinya bahwa lawan lebih bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun di mulut gawang Arema.
"Kita sebenarnya juga sempat memiliki beberapa peluang mencetak gol, terutama di awal babak kedua. Namun sayang, Ha Noi bermain lebih disiplin dalam mementahkan peluang Arema," tandasnya.
Sekedar informasi, tiga gol Ha Noi melalui Gonzalo Marronkle dua kali dan sekali Nguyen van Quyet berawal dari kesalahan pemain Arema sendiri. Namun sebagai kapten, Bustomi tak ingin mencari kambing hitam atas kekalahan di kandang sendiri ini.
0 comments:
Post a Comment