Kegiatan yang dilakukan setahun sekali ini tertuang lengkap di laman stadiumbusinesssummit.comyang berisikan tentang bagaimana melakukan manajerial terhadap stadion. Karena, selama ini stadion-stadion di Indonesia bisa dibangun secara megah, namun konsep bisnis untuk mewujudkan kemandirian klub masih belum terlaksana dengan baik.
"Pertemuan ini sangat penting dengan Arema, kita bisa meniru konsep stadion-stadion besar dan klub besar di seluruh dunia dan bagaimana pula melakukan pengelolaan terhadap bisnis stadion," kata Iwan Budianto, CEO Arema Cronus dikutip dari Malang Post.
Dari keterangan Fuad Ardiansyah, direktur bisnis Arema, salah satu niatan Arema untuk ikut juga karena stadion yang selama ini dijadikan blueprint oleh Arema yaitu Emirates Stadium Arsenal juga mengikuti kegiatan itu, karena itulah Arema bakal memanfaatkan kondisi itu untuk membangun jejaring dan belajar banyak.
"Selama ini Emirates Stadium Arsenal adalah idaman kita, sehingga blueprint stadion nantinya mirip-mirip itu," kata Fuad.
Kegiatan stadiumbusinesssummit.com sendiri memang terhitung mahal, dikatakan jika 500 delegasi dari 40 negara dunia harus mengeluarkan kocek sebesar 1.195 Poundsterling atau sekitar 21 Juta rupiah. Namun masalah dana itu tidak akan menjadi masalah karena bakal banyak ilmu yang bakal didapatkan oleh Arema untuk mendapatkan konsep stadion yang berguna untuk perkembangan klub Singo Edan kelak.
0 comments:
Post a Comment